Kamis, 03 Februari 2011

Perbedaan Terios Vs Rush Matic Terbaru

Selasa, 19 Januari 2010 | 19:43 WIB
Kompas.com/Zulkifli BJ

KOMPAS.com — Dua merek yang berasal dari satu pabrik di segmen SUV bawah (low), yaitu Daihatsu Terios dan Toyota Rush, memperkenalkan line-up terbarunya, yaitu transmisi otomatis termurah. Untuk Terios, varian TS atau versi paling bawah—selama ini hanya menggunakan transmisi manual—kini ditawarkan versi otomatis. Hal yang sama dilakukan Toyota pada Rush. Kalau selama ini otomatis hanya untuk tipe S, kini juga sudah ada untuk tipe G.

Terios dengan transmisi otomatis termurah dijual Daihatsu seharga Rp 166,6 juta, sedangkan Rush seharga Rp 198.200.000.

Keduanya menggunakan mesin yang sama, yaitu 1,5 liter. Kemampuan mesin menghasilkan tenaga juga sama, yaitu 109 PS@ 6.600 rpm. Sedangkan torsi 14,4 khm @ 4.400 rpm. Kendati demikian, masing-masing merek menggunakan nama yang berbeda untuk mesinnya, kendati menggunakan teknologi yang sama, yaitu 4-silinder, DOHC dan VVT-i, Daihatsu menyebut mesinnya 3SZ-VE, sedangkan Toyota IL4.

Terios TS Matic. Versi aslinya, TS manual, dijual Daihatsu dengan harga Rp 152.900.000. Jadi, konsumen Terios yang ingin kenyamanan dan kemudahan mengemudikan harus menambah dana Rp 13,5 juta untuk versi TS Matic.

Dibandingkan dengan saudaranya, Rush, kenaikan Terios lebih besar. "Namun, kita menambahkan AC (single blower) dan sidestep," jelas Toto Suryana. Kendati demikian, harga Terios Matic termurah ini masih di bawah Rush tipe G manual, Rp 188.200.000.

Sementara itu, Terios TX otomatis yang ditawarkan Daihatsu dalam dua varian saat ini dijual masing-masing TX Adventure seharga Rp 202.850.000 dan Deluxe seharga Rp 192.400.000. Perbedaan harga yang cukup mencolok itu terjadi karena adanya fitur dan perlengkapan yang berbeda.

Rush G Matic. Rush tipe G manual dihargai Rp 188.200.000, sedangkan versi otomatis Rp 198.200.000. Jadi, Toyota hanya menaikkan harga Rp 10 juta. Penyebabnya, Toyota cuma mengganti transmisi saja. Sebelumnya, Toyota hanya menawarkan Rush transmisi otomatis untuk tipe S dengan harga Rp 211.300.000.

Rush tipe S dengan transmisi otomatis lebih mahal karena mobil ini juga dilengkapi dengan ABS, EBD, dua airbag, dan setir berlapiskan kulit.

Pilih mana? Kalau melihat harga, tentu saja Terios lebih menarik. Kendati demikian, harga tersebut sangat dipengaruhi oleh fitur dan tambahan perlengkapan pada setiap merek dan tipe. Dalam hal ini, Toyota memberikan fitur dan kelengkapan lebih banyak. Akibatnya, harga menjadi lebih mahal. Hal yang sama juga dilakukan Daihatsu, misalnya, pada TX transmisi otomotis untuk varian Deluxe dan Adventure.

Jadi, bila Anda sudah tertarik dengan kedua produk bersaudara ini dan belum bisa memastikan mana yang akan dipilih, sebaiknya lihat langsung wujud fisiknya, terutama detail perlengkapan eksterior dan interior.

Namun yang pasti, transmisi otomatis memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi pengemudi menghadapi kondisi lalu lintas di kota-kota besar yang semakin macet!

Spesifikasi mesin Terios dan Rush:

Kapasitas
1.495 cc
Sistem bahan bakar
Injeksi elektronik
Daya maks
109 @ 6.000 rpm
Torsi maks
14,4 @ 4.400 rpm
Kapasitas tangki bensin
45 liter

Penulis: ZBJ
Editor: zbj

RushTer Community - Komunitas Rush & Terios

Komunitas yang masih berbau dengan otomotif ini, awalnya terbentuk dari sebuah kesamaan para membernya akan sebuah produk mobil. Tentu dari nama RushTer pastinya Anda sudah terpikir akan suatu brand mobil bukan ?

Ruster merupakan sekumpulan anak-anak muda yang merupakan pengemar atau pemilik dari Toyota Rush dan Daihatsu Terios. Debut awala terbentuknya komunitas ini di sebabkan rasa haus akan pembahasan yang dilakukan pihak media akan modifikasi Rush dan Terios. “Rush dan Terios itu sangat jarang sekali dibahas, baik dalam segi modifikasi atau dari segi lainnya, padahal mobil ini cukup potensial untuk di modif,” ujar Ricky selaku ketua dan pendiri Rushter Community.


Berawal dari situ, Ricky berinisiatif untuk membuat obrolan seputar Rush dan Terios dengan membuka suatu forum di dunia maya. Seiring berjalannya waktunya, ternyata apa yang dilakukan Ricky membuahkan hasil, member yang masuk dalam forumnya kian bertambah hingga akhirnya ia memutuskan untuk mengadakan kopi darat agar lebih menjalin rasa pertemanan dan dapat mengenal secara lagsung para membernya. Diawali dengan hal tersebut, maka lahirlah suatu komunitas berdasarkan dua jenis mobil itu, Rush dan Terios yang tergabung dalam RushTer Community pada 14 April 2009 silam.


Sebenarnya tujuan RushTer ini lebih kearah sosial modifikasi. Karena jarangnya modifikasi yang dilakukan para pemilik Terios dan Daihatsu maka dengan adanya komunitas atau forum RushTer ini, kita mencoba untuk membantu para pemiliki Rush dan Terios yang ingin memodif kendaraanya. Bisanya kita sharing ke member mengenai hal-hal apa saja yang harus diperhatikan bila mereka ingin memodifikasi kendarannya, bahkan kita juga memberikan saran mana yang pantas dan berguna untuk dipasang ke mobil Rush dan Terios,” terang Ricky.


Walaupun saat ini membernya masih minim, namun Ricky optimis bahwa komunitasnya ini akan semakin berkembang . Bagi sobat yang memiliki Rush maupun Terios dan inggin bergabung dengan komunitas ini ataupun hanya ingin sekadar sharing saja, sobat dapat menghubungi Ricky atau gabung di Facebooknya RusTher Community. Kalau untuk basecamp atau tempat tongkrongan, sampai saat ini RushTer masih suka pindah-pindah, “agar tidak monoton dan cepat bosan,” canda Ricky.

RushTer Community ;

Ketua : Ricky, Wakil : Vino, Web Activity : Nanang, Humas/PR : Rahman
Kontak RushTer : Ricky ( 087878282382)

Rush dan Terios 2011 Tawarkan Berbagai Kelebihan

by gustomobil on October 7, 2010

Hebat! baru saja di launching, produk kolaborasi Daihatsu dan Toyota, Rush dan Terios 2011 sudah banyak yang pesan. Waktu tunggu hingga delivery bisa dua hingga tiga bulan.

Konsumen sudah melakukan pemesanan Rush dan Terios jauh hari sebelum kedua produk ini dilaunching, sebut sumber di Daihatsu dan Toyota. Berapa jumlah pemesanan kedua produk tersebut, sumber di dua agen tunggal pemegang merek masih enggan menyebutkan angka yang pasti.

Daihatsu Terios dan Toyota Rush 2011 yang sudah mengalami facelift memang tidak mengalami banyak perubahan dibanding versi pendahulunya. Keduanya, sama-sama menawarkan pilihan warna baru.

Toyota Rush, contohnya. SUV 5-seater ini tersedia dalam 4 varian (S AT, S MT, G AT, G MT) dengan 4 warna baru (white, maroon mica metallic, champagne metallic, dark grey) melengkapi dua warna sebelumnya silver mica metallic dan black mica.

Banderol yang ditawarkan Toyota adalah Rp 193,2 juta (G MT), Rp 204,2 juta (G AT), Rp 203,3 juta (S MT), Rp 218,4 juta (S AT). Jika ingin menambah bangku baris ketiga harus menambah uang sebesar Rp 1,7 juta.

Melihat tampilannya, Rush tidak berbeda jauh dengan kembarannya, Daihatsu Terios. Rush 2011 mengalami perubahan pada desain grille, bumper depan dan belakang serta lampu belakang dengan mica clear. Tampilannya semakin macho dengan desain baru velg alloy model lima-spoke 16?.

Ruang kabin dalam nuansa mewah dan modern ditonjolkan pada audio yang telah terintegrasi dengan dashboard, serta sentuhan krom di meter cluster, shift knob dan lingkar panel AC.

Lingkar kemudi dilengkapi dengan switch audio control. Penyempurnaan juga menyentuh pada sistem kemudi yang menggunakan Electric Power Steering (EPS) sehingga lebih nyaman. Transmisi otomatis sudah dilengkapi dengan shift lock sehingga memudahkan juru parkir mendorong mobil ketika parkir paralel.

SUV lima penumpang ini juga mengalami revisi pada suspensi belakang yang berguna untuk menjaga stabilitas mobil.

Pada peranti keselamatan Rush lebih baik dari Terios dengan dua airbag di depan serta corner sensor (tipe S AT) untuk melengkapi sensor parkir.

Anti-jam Protection Window diaplikasi guna menghindari tangan Anda terjepit jendela ketika ditutup.

Perbaikan eksterior, intrerior dan sistem kemudi tidak diikuti sektor dapur pacu. Rush masih mengandalkan mesin 1,5 liter dengan tenaga 108 hp pada 6.000 rpm dengan lemparan torsi 146 Nm pada 4.400 rpm.

Sementara Daihatsu Terios, juga menawarkan berbagai kelebihan. Melalui berbagai inovasi, Daihatsu Terios 2011 yang baru diluncurkan, Selasa (5/10) jauh lebih irit dari pendahulunya. Astra Daihatsu Motor (ADM), mengklaim penghematan bahan bakar Terios facelift ini mencapai hingga 6 persen dibanding versi sebelumnya.

Menurut Pradipto Sugondo, Head Executive Product Development Division PT ADM, Daihatsu telah melakukan sejumlah inovasi. Terios terbaru ini, kata dia, telah menggunakan Electronic Power Steering (EPS) sehingga pengendalian mobil lebih ringan, itu sebabnya bahan bakar yang digunakan juga semakin kecil.

“Dengan semakin iritnya bahan bakar itu, maka Terios baru ini akan menjadi value maker, karena mobil ini terbukti memiliki value for money sangat tinggi di kelasnya,” tambah Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT ADM, di sela peluncuran New Terios di Gunung Putri, Bogor.

Sumbangan peranti itu terhadap penurunan konsumsi bahan bakar, kata Pradipto, mencapai 2 persen. “Atau sekitar 30 persen dari total peningkatan penghematan bahan bakar oleh Terios generasi baru yang mencapai 6 persen tersebut,” terang dia.

New Terios juga menggunakan termostat peranti pendingin ruangan (AC) yang tidak cepat on. Sehingga, bahan bakar yang disedot untuk mengaktifkan peranti itu juga semakin kecil.

“Kami juga menambahkan isolator packing yang berupa busa di antara radiator, mesin, dengan kompressor. Sehingga, kerja kompressor Ac semakin ringan dan bahan bakar yang disedot juga semakin sedikit,” papar Pradipto.

Terobosan lainnya, meningkatkan tekanan ban. Seiring peningkatan tekanan itu, maka tingkat rolling resistance ban juga semakin rendah, sehingga laju mobil semakin ringan dan bahan bakar yang dikonsumsi semakin sedikit. Ubahan lain tak kalah menarik adalah tampilan di eksterior, serta tata ruang dan fitur baru di interior.

Pada bagian luar, gril, bemper, lekukan di kap mesin kini menggunakan desain baru. Di bagian buritan tampilan lampu rem yang sebelumnya berbentuk lingkaran kini diubah menjadi kotak. “Bentuk lampu itu mengadopsi bentuk lampu yang digunakan oleh SUV premium,” sebut Amelia Tjandra.

Bentuk palang pelek dari bahan alloy pun tak luput dari sentuhan perubahan. Kini palang itu terkesan lebih tegas dengan penonjolan pada garis-garis sudut pinggir. Masih di bagian kaki-kaki, Daihatsu menyempurnakan peranti sistem suspensi. Coli Spring dan shock absorber kini disempurnakan.

Di bagian interior, ubahan tampilan terlihat pada meter cluster yang kini dibingkai garis berlapis krom. Peranti sistem kontrol audio kini diletakkan di lingkar kemudi, sehingga memudahkan pengemudi mengoperasikan head unit.

Tingkat kebisingan di bagian kabin Terios baru itu juga semakin kecil. Bila sebelumnya 73 disibel (db), kini menjadi 71,8 db. Kapasitas ruang kabin juga semakin besar karena sebagian kursi di bagian kedua bisa dilipat sempurna, begitu pula kursi baris ketiga.

“Tetapi meski bertambah fitur dan serangkaian perubahan, namun kenaikkan harganya hanya Rp 1,4 – 2,5 juta,” tandas Suparno Jasmin, Chief Executive Astra International – Daihatsu Sales Operation.

Daihatsu melepas Terios TS MT dan TS AT dengan harga Rp 155,4 juta dan Rp 169,1 juta. Sedangkan Terios TX AT dan TX MT dibanderol Rp 194,6 juta dan Rp 183,7 juta.

Selain itu, konsumen juga disodorkan dengan empat warna baru, yaitu ; sand gold, royal red, icy white, dan noble grey.

From → Auto News

fotoThe New Daihatsu Terios, Lebih Irit 6 Persen 07/10/2010

kendaraan.info - Mengambil lokasi di Brigade 3234 Gunung Putri Bogor (5/10), PT Astra Daihatsu Motor (ADM) meluncurkan The New Daihatsu Terios dalam acara yang dikemas dengan nuansa adventure.

Sejak diluncurkan pertama kali tahun 2007, Daihatsu Terios telah menjadi city SUV pilihan masyarakat Indonesia dan mendapat respon yang baik dari kalangan eksekutif muda yang berjiwa adventure. Dengan semakin tingginya tingkat permintaan konsumen dan ketatnya persaingan di pasar SUV membuat PT ADM me-refresh produk Terios.

“The New Daihatsu Terios kini hadir dengan konsep disain ‘Stylish and Adventure SUV’, Dimana penyempurnaan di bagian styling baik eksterior maupun interior, membuat semakin sporty, serta penambahan dan penyempurnaan beberapa fitur untuk meningkatkan kenyamanannya, sebagai 7-seater SUV.” ujar Marketing Director PT ADM - Amelia Tjandra.

Amelia Tjandra menambahkan “Berdasarkan hasil fuel consumption test yang telah dilakukan internal, The New Daihatsu Terios menghasilkan konsumsi bahan bakar yang lebih irit 6 % dibandingkan versi sebelumnya, yaitu rata-rata sekitar 1 Ltr : 11,7 KM, dengan kondisi jalan sehari-hari, 4 penumpang dan AC single”.

“Dengan harga yang terjangkau yaitu mulai Rp 155 juta, The New Daihatsu Terios kami targetkan untuk dapat terjual sebanyak 1,600 unit setiap bulannya, dan kami yakin produk ini akan diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia karena kualitasnya yang telah terbukti,” ujar Suparno Djasmin, CEO PT. AI-DSO Tbk.



Mulai dari eksterior, New Daihatsu Terios mengalami pembaharuan mulai dari bagian depan, samping hingga belakang. Di bagian depan, SUV ini tampil semakin sporty dengan desain baru front grille, bumper depan yang lebih kokoh, serta air dam lebih lebar dan aerodinamis.

Tampak dari samping, New Terios juga menampilkan desain velg baru. Sedangkan di belakang, saudara kembar Toyota Rush ini hadir dengan desain baru bumper belakang yang dilengkapi dengan reflector yang lebih terang dan lampu belakang dengan tipe clear lens.

Masuk ke bagian dalam, interior New Terios terlihat semakin mewah dengan warna dan motif baru yang sedikit lebih gelap dibanding pendahulunya. Perubahan signifikan terlihat pada desain Dashboard baru yang mengaplikasikan integrated head unit yang menyatu dengan center meter cluster, dilengkapi dengan tombol audio pada stir membuat kendaraan berkapasitas 7-penumpang ini menjadi lebih mewah.



Untuk meningkatkan kenyamanan, kursi pengemudi kini dapat diatur ketinggiannya sesuai dengan postur tubuh. Plus pengaplikasian 1-touch tumble yang memudahkan keluar masuk penumpang ke baris ketiga, serta sandaran kursi baris ketiga yang dapat dilipat terpisah sesuai kebutuhan.

Masih berbicara kenyamanan, karakteristik coil spring dan shock absorber juga mengalami penyempurnaan; membuat penumpang di baris ketiga merasa lebih nyaman serta kestabilan berkendara yang lebih baik. Insulator juga disempurnakan sehingga menghasilkan suhu kabin yang lebih dingin, terutama saat mesin idle.



Penggunaan teknologi EPS (Electronic Power Steering) pada sistem kemudi membuat The New Daihatsu Terios lebih nyaman dikendarai, karena stir lebih ringan dan konsumsi bahan bakar juga lebih hemat 6 % dari versi yang lama. Teknologi EPS menggunakan motor listrik sehingga tidak membebani kerja mesin.

Untuk fitur keamanan, varian Automatic dari The New Daihatsu Terios kini dilengkapi dengan teknologi shift lock yang memberikan keamanan lebih di saat parkir, terutama di jalan yang menanjak/menurun.



The New Daihatsu Terios hadir dengan (6) pilihan warna yakni Midnight Black, Classic Silver, serta 4 pilihan warna baru Sand Gold, Royal Red, Icy White dan Nobel Grey. Terios baru dipasarkan dengan harga on the road Jakarta sebagai berikut:
TS M/T Rp 155,4 juta;
TS A/T Rp 169,1 juta;
TX M/T Rp 183,7 juta; dan
TX A/T Rp 194,6 juta.

Sebagai tambahan informasi, disediakan pula paket Extra aksesoris untuk variant TS dan Adventure TX.

SA

Harga Mobil New Daihatsu Terios On The Road

New Daihatsu Terios

PT Astra Daihatsu Motor / ADM baru saja mengeluarkan produk terbaru andalannya New Daihatsu Terios. Mobil ini menjadi unggulan baru untuk memenuhi target pasarnya di kelas compact special utility vehicles. New Daihatsu Terios merupakan produk baru yang mendapatkan minor change model dari terios terdahulu, dengan mendapatkan penyempurnaan eksterior, interior, performa juga perubahan pada suspensi. Pihak Astra Daihatsu Motor mengklaim Daihatsu New Terios ini memiliki kelebihan dalam hal efisiensi bahan bakar, sekitar 6% lebih irit daripada versi sebelumnya.

Dengan perubahan minor ini menyebabkan kenaikan harga mobil new daihatsu terios sebesar 1,4 juta rupiah sampai dengan 2.5 juta rupiah.

Tabel Harga On The Road New Daihatsu Terios:

- TS M/T Rp 155,4 juta
- TS M/T Extra Rp 167.05 juta
- TS A/T Rp 169 juta
- TS A/T Extra Rp 172 juta
- TX M/T Rp 183.7 juta
- TX M/T Adventure Rp 194 juta
- TX A/T Rp 194,6 juta
- TX A/T Adventure Rp 206,4 juta

Terios Baru Lebih Irit

Posted by gustomob on Oct 06, 2010 | Leave a Comment

Melalui berbagai inovasi, Daihatsu Terios 2011 yang baru diluncurkan, Selasa (5/10) jauh lebih irit dari pendahulunya. Astra Daihatsu Motor (ADM), mengklaim penghematan bahan bakar Terios facelift ini mencapai hingga 6 persen dibanding versi sebelumnya.

Bagaimana konsumsi bahan bakar Terios 2011 bisa lebih irit? Menurut Pradipto Sugondo, Head Executive Product Development Division PT ADM, karena Daihatsu telah melakukan sejumlah inovasi. Terios terbaru ini, kata dia, telah menggunakan Electronic Power Steering (EPS) sehingga pengendalian mobil lebih ringan, itu sebabnya bahan bakar yang digunakan juga semakin kecil.

“Dengan semakin iritnya bahan bakar itu, maka Terios baru ini akan menjadi value maker, karena mobil ini terbukti memiliki value for money sangat tinggi di kelasnya,” tambah Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT ADM, di sela peluncuran New Terios di Gunung Putri, Bogor, Selasa (5/10).

Sumbangan peranti itu terhadap penurunan konsumsi bahan bakar, kata Pradipto, mencapai 2 persen. “Atau sekitar 30 persen dari total peningkatan penghematan bahan bakar oleh Terios generasi baru yang mencapai 6 persen tersebut,” terang dia.

New Terios juga menggunakan termostat peranti pendingin ruangan (AC) yang tidak cepat on. Sehingga, bahan bakar yang disedot untuk mengaktifkan peranti itu juga semakin kecil.

“Kami juga menambahkan isolator packing yang berupa busa di antara radiator, mesin, dengan kompressor. Sehingga, kerja kompressor Ac semakin ringan dan bahan bakar yang disedot juga semakin sedikit,” papar Pradipto.

Terobosan lainnya, meningkatkan tekanan ban. Seiring peningkatan tekanan itu, maka tingkat rolling resistance ban juga semakin rendah, sehingga laju mobil semakin ringan dan bahan bakar yang dikonsumsi semakin sedikit. Ubahan lain tak kalah menarik adalah tampilan di eksterior, serta tata ruang dan fitur baru di interior.

Pada bagian luar, gril, bemper, lekukan di kap mesin kini menggunakan desain baru. Di bagian buritan tampilan lampu rem yang sebelumnya berbentuk lingkaran kini diubah menjadi kotak. “Bentuk lampu itu mengadopsi bentuk lampu yang digunakan oleh SUV premium,” sebut Amelia Tjandra.

Bentuk palang pelek dari bahan alloy pun tak luput dari sentuhan perubahan. Kini palang itu terkesan lebih tegas dengan penonjolan pada garis-garis sudut pinggir. Masih di bagian kaki-kaki, Daihatsu menyempurnakan peranti sistem suspensi. Coli Spring dan shock absorber kini disempurnakan.

Di bagian interior, ubahan tampilan terlihat pada meter cluster yang kini dibingkai garis berlapis krom. Peranti sistem kontrol audio kini diletakkan di lingkar kemudi, sehingga memudahkan pengemudi mengoperasikan head unit.

Tingkat kebisingan di bagian kabin Terios baru itu juga semakin kecil. Bila sebelumnya 73 disibel (db), kini menjadi 71,8 db. Kapasitas ruang kabin juga semakin besar karena sebagian kursi di bagian kedua bisa dilipat sempurna, begitu pula kursi baris ketiga.

“Tetapi meski bertambah fitur dan serangkaian perubahan, namun kenaikkan harganya hanya Rp 1,4 – 2,5 juta,” tandas Suparno Jasmin, Chief Executive Astra International – Daihatsu Sales Operation.

Daihatsu melepas Terios TS MT dan TS AT dengan harga Rp 155,4 juta dan Rp 169,1 juta. Sedangkan Terios TX AT dan TX MT dibanderol Rp 194,6 juta dan Rp 183,7 juta.

Selain itu, konsumen juga disodorkan dengan empat warna baru, yaitu ; sand gold, royal red, icy white, dan noble grey.

Share

BERITA TERKAIT:

  1. Daihatsu Terios Termurah Rp 155,4 Juta
  2. Daihatsu Terios 2011 Mendahului Rush
  3. Rush – Terios 2011 Siapa Duluan Launching?
  4. Wajah Terios 2011 Mirip Toyota Rush
  5. Lima Model Baru Mercedes Bakal Masuk Pasar Indonesia
Part yg membuat AV/XE,Rush/Terios,Innova milik anda lebih stabil

Kondisi Barang : Baru
Harga : Rp. 375.000
Lokasi Seller : DKI Jakarta

Description :



Avanza/Xenia,Rush/Terios dan Innova Lovers,
Saya tawarkan produk yg akan membuat mobil anda lebih enak dikemudikan dan mantap diajak "ngebutttt"
STRUT BAR .....
Fungsi barang ini akan membuat mobil anda lebih mantap saat melibas tikungan dgn kecepatan tinggi.Steer-pun akan terasa lebih enak dikendalikannya..




Spoiler for Strut bar 2 point dan 4 point Khusus Avanza/Xenia:

Spoiler for 1.Strut bar 2 point:






Spoiler for 2.Strut bar 4 point:



Strutbar 4 titik original UR (pembanding)


REAR STABILIZER BAR
Fungsi barang ini mengurangi gejala "limbung"pada mobil saat lari kencang dijalan lurus,terutama jalan yg lurus dan agak bergelombang...Stabilizer ini keuntungannya tidak memerlukan perawatan (maintenance free)

Menjawab Tantangan Pasar

Daihatsu Terios TS A/T

Share |

Minggu, 14 Februari 2010 16:32 WIB
Inilah sekuel kisah Daihatsu Terios TS otomatis di awal 2010. Setelah sukses merasakan first impression di kawasan Kemang, Jakarta, Auto Bild Indonesia terus memburu SUV andalan Daihatsu untuk melakukan test drive.

Sosok SUV nan gagah ditantang oleh pasar. Gayung pun bersambut. Usai launching dan pameran di Kawasan Kelapa Gading, Jakarta, kunci Terios TS matik berada di tangan kami dengan odometer baru menunjukkan 85 kilometer. Tanpa basa-basi, keandalan SUV Daihatsu ini langsung dicoba di jalan.

Asyiknya, dengan hadirnya versi matik, Terios lebih terbuka bagi siapapun. Pria dan wanita jadi mahfum dengan sosok SUV matik ini. Dan aktivitas outdoor seperti bersepeda menjadi target menguji kemampuan Terios TS bertransmisi pintar ini.

Sesaat memutar kunci kontak, deruman khas Terios pun terdengar. Interior fresh seolah menyapa sang pengemudi. Selain tuas transmisi gate type, panel instrumen, serta audio double DIN Kenwood membuat aura kabin semakin segar.

Tidak hanya itu, embusan udara AC single blower mampu menyejukkan perjalanan. Sekaligus menjamin kenyamanan berkendara 7 orang di dalamnya. Bahkan bangku baris ketiga bisa disulap menjadi bagasi ekstra sesuai kebutuhan, termasuk untuk sepeda dan segala perlengkapannya.

Untuk mesin, Daihatsu masih mengadopsi 1.495 cc 4 silinder VVT-i. Istimewanya terletak pada setting final gear untuk Terios matik ini.

Daihatsu menggunakan perbandingan gigi akhir 5,857:1 untuk menyiasati loss power di transmisi matik, terutama saat beban berat dan tanjakan. Sehingga saat berada di tanjakan, Terios tetap terasa perkasa.

Suspensinya sendiri tak ada perbedaan dari versi manual. Kami mencobanya di jalan rusak di pinggiran Jakarta, tepatnya di bilangan Depok dan Bekasi. Penggunaan 5-link rigid axle dengan per keong masih tetap dipertahankan. Setidaknya jalan semi-off-road di jalan Indonesia begitu pas untuk Terios ini.

Saat beraksi di jalan, performa Terios matik mulai tampak. Akselerasi 0–100 km/jam bisa direngkuh hanya dalam 16,33 detik. Sementara untuk melaju dari 60 km/jam ke 80 km/jam Terios mampu melakukannya dalam 3,73 detik. Ini merupakan simulasi performa Terios saat menelusuri jalan perkotaan yang padat.

Konsumsi bbm Terios cukup bisa diandalkan dan menghasilkan kehematan yang cukup baik. Di jalan tol, Terios mampu membukukan angka konsumsi bbm 13,1 km/liter. Terbilang baik untuk ukuran SUV dengan kapasitas 7 orang.

Hasil ini membuatnya tidak terlalu menguras budget bulanan keluarga. Singkatnya, Terios mengasyikkan untuk digunakan harian atau beraktivitas outdoor seperti bersepeda. Tantangan pasar telah dijawab Daihatsu dengan SUV matik terbarunya ini.
Gambar
Jakarta - Seperti tidak mau kalah dengan saudara kembarnya Toyota Rush yang sudah berbenah, penampilan Daihatsu Terios pun akhirnya juga akan dibenahi.

Sport Utility Vehicle (SUV) andalan Daihatsu itu rencananya akan tampil dengan wajah baru pada bulan Desember mendatang.

"Kami usahakan varian Terios baru ini bisa keluar tahun ini, karena itu memang target kami," ujar sumber detikOto di PT Astra Daihatsu Motor, Jumat (13/11/2009).

Lebih lanjut sumber tersebut menjelaskan bahwa Terios anyar yang akan keluar ini merupakan sebuah edisi terbatas atau limited edition. "Dengan beberapa perbedaan dengan tipe yang saat ini ada di pasaran," cetusnya.

Si sumber juga mengatakan bahwa dengan berbagai tambahan penyempurnaan versi limited edition dari Terios ini dipastikan akan memiliki tampilan yang jauh berbeda dengan varian yang ada sekarang.

"Jadi ketika orang melihat Terios yang limited edition ini orang itu pasti akan langsung tahu, 'Oh ini memang berbeda'," bebernya.

Naum ketika ditanya mengenai banderol yang akan ditetapkan ADM untuk produk anyarnya ini, si sumber menjelaskan bahwa hingga saat ini ADM masih melakukan negosiasi harga dengan berbagai pihak untuk mencari harga yang pantas.

"Jadi hingga saat ini harganya belum ada, karena itu saya belum berani menjelaskan perbedaan harganya ataupun spesifikasi yang lebih detail, karena semua masih dibicarakan," pungkasnya.

( syu / ddn )
Optimalkan Daihatsu Terios dan Toyota Rush
Posting date 07-08-2009











Kolaborasi nama besar Toyata dan ikon mobil ekonomis Daihatsu, terbukti kuat melambungkan citra si kembar Terios dan Rush di pasar mobil Nasional. Duet keduanya mampu mencetak angka hampir 30.000 unit, sejak dilansir tiga tahun silam. Dengan angka produksi yang terbilang massal tersebut, tak heran jika kedua mobil memiliki sisi plus minus di mata konsumen. Tips kali ini mengulas langkah optimalisasi Terios dan Rush, agar kian sempurna anda kendarai sehari-hari.

Ruang Mesin
Mesin berkode 3SZ-VE, 1.495cc, DOHC 16 katup, VVT-i, bertenaga 109 hp dan torsi 145Nm menjadi dapur pacu untuk kedua mobil. “Secara teori, karena spesifikasinya sama, maka seharusnya “rasa” antara Terios dan Rush juga sama. Tapi, banyak pelanggaan yang komentar tarikan Terios lebih enteng dari Rush,” jelas Akiun dari Sinar Auto Land, Kelapa Gading. “Setelah dilihat dari spesifikasinya, Terios ternyata lebih ringan 20 hingga 25 kg dari Rush. Hal ini terjadi karena adanya perbedaan material interior dan aksesoris yang digunakan. Jadi, bukan karena kelemahan setting mesin Rush. Faktor bobot inilah yang membuat performa Terios terasa lebih enteng” ujarnya.

Namun, bagi pemilik Terios atau Rush yang ingin mobilnya bertambah tenaga atau mengeluhkan kurangnya tenaga, pria ini menyarankan untuk meningkatkan sektor pengapian. “Untuk penggunaan harian, ganti koil, ganti kabel busi dan busi sudah terbilang cukup. Satu hal lagi, jangan hanya mengganti setengah-setengah, karena hasilnya tidak akan maksimal.” tambahnya.

Hal lain yang juga harus diperhatikan adalah jenis oli dan jadwal pergantianya. “Idealnya, oli dengan grade 10W-40 atau lebih bagus lagi 5W-50. Jenisnya sendiri boleh sintetis atau full sintesis. Sedangkan jadwal penggantiannya disarankan dikurangi 1.000 km dari jadwal servis rutin bagi mobil yang sering terjebak macet.” Pebengkel ini juga merekomendasi penambahan ground wire (peranti penambah kutub minus) bagi mobil yang dilengkapi ragam peranti audio, “Dengan cara ini, arus listrik tetap konstan,” tegasnya.

Supensi dan Kaki-kaki
Meski kedua mobil berplatform identik, tetapi ada sedikit perbedaan di bagian suspensi. Rush mengadopsi suspensi 4-link dengan pegas koil dan lateral rod-link. Sedangkan Terios berstruktur 5-link, rigid-axle dengan per keong. Adapun suspensi depannya, sama-sama menganut MacPherson strut, per keong dan stabilizer. Dengan komposisi ini, kedua mobil banyak dikeluhkan perihal pengendaraannya yang limbung saat berlari dikecepatan antara 80-120 kpj.

“Perbedaan ini terjadi karena Terios dirancang untuk tujuh penumpang, lebih banyak dari Rush yang hanya lima penumpang, “ jelas Akiong dari Terminal Per, Lampiri. “Soal gejala limbung, suspensinya harus diakali. Idealnya, per dipilih yang berukuran agak besar dari standarnya. Sedangkan shock absorber-nya boleh diganti dengan produk aftermarket yang lebih berkualitas, baik tipe gas ataupun oli. ”Sedangkan pegasnya bisa diambil dari sedan Jepang berukuran besar seperti Toyota Crown atau Cressida karena bobotnya hampir serupa.”

Kedua pebengkel ini juga sepakat, untuk menyempurnakan proses peningkatan kemampuan kaki-kaki, sebaiknya diikuti proses spooring dan balancing setelah suspensi diubah. Mengingat ukuran roda Rush dan Terios cukup besar (Rush 235/60/16 dan Terios 215/60/16) proses spooring dan balancing sebaiknya dilakukan dua tahap. Pertama, balancing normal dan kedua finishing balancing. Tahap pertama disimulasikan saat mobil berjalan di kecepatan rendah, dan tahap kedua disimulasikan saat mobil berlari di kecepatan tinggi.
Bayu Arya

Kamis, 06 Januari 2011 15:57 WIB
Komparasi Mobil

Komparasi Rush S AT - Terios TX Adventure AT (Bag.1), Enak Mana Buat Liburan?


Jakarta - Toyota dan Daihatsu menawarkan dua mobil kembar berjenis low-SUV. Apalagi kalau bukan Toyota Rush dan Daihatsu Terios. Meskipun kembar, masing-masing punya keunggulan yang berbeda.

Toh tetap saja, karena kembar kita jadi bingung mau pilih yang mana untuk menemani liburan. Makanya, mobil.otomotifnet.com sengaja menghabiskan liburan tahun baru 2011 bersama keduanya!

Pada kesempatan ini, mobil.otomotifnet.com memilih varian bertransmisi automatic untuk menemani perjalanan ke kawasan wisata Cikidang, Sukabumi.

Yuk kita ulas, mana yang lebih asyik, Rush atau Terios untuk menemani liburan keluarga!

Desain

Bicara soal desain, keduanya merupakan varian tertinggi ini berlomba untuk saling membedakan diri. Meskipun desain dasarnya sama, namun perbedaan pada bodi kit membuat karakternya jadi berbeda.

Daihatsu New Terios TX Adventure tampil lebih "rame". Bodi kitnya justru kontras dengan nama "adventure" yang disandangnya. Pasalnya aksen kroom yang disematkan di sekujur tubuhnya justru membuat Terios ini berkesan mewah.

Bentuk bumper depan-belakang dan side skirt-nya yang dipakai juga membuat mobil terlihat lebih ceper. Terlebih, Daihatsu menambahkan footstep di bawah pintu yang membuat mobil makin dekat dengan tanah. Buat yang suka tampil elegan, Terios bisa jadi jawabannya.

Nah, kalau Toyota Rush S A/T ini justru tampak gagah. Perbedaan dengan Terios hanya pada bumper dan bentuk side skirt. Bumper Rush lebih sederhan dan nampak "cingkrang" sehingga ground clereance-nya terlihat lebih tinggi.

Satu kelengkapan tambahan yang dimiliki Rush adalah spion tanduk di sisi kiri depan kap mesin. Fungsinya untuk mengintip sisi kiri depan mobil yang memang sulit terjangkau pandangan pengemudi.

Fitur dan Teknologi

Urusan fitur dan teknologi yang diterapkan pada SUV kembar ini tentunya tidak akan lepas dari harga jual. Daihatsu Terios yang dibanderol lebih murah, tentunya tidak akan dibekali fitur sekaya Toyota Rush.

New Rush S A/T terbilang sangat lengkap. Dari sisi keamanan saja, selain dual airbag, juga sudah dilengkapi dengan ABS dan EBD, sehingga pengendalian mobil menjadi lebih aman.

Fitur-fitur diatas yang tidak dimiliki New Terios, jadi cuma mengandalkan seatbelt dan rem cakram tanpa booster untuk depan dan jenis rem tromol leading & trailing di belakang.

Sementara pengaturan posisi spion elektrik, dua-duanya sudah punya, tapi spion New Rush bisa dilipat secara elektrik, sementara New Terios tetap harus pakai tangan untuk melipatnya.

Dua SUV ini juga sama-sama sudah dilengkapi dengan sensor parkir, tapi New Rush lebih 6 titik, dua di depan dan empat di belakang, sementara New Terios hanya dua titik di belakang.

Urusan bagasi, karena hanya 5 penumpang Rush pasti lebih lapang. Semua barang bawaan saat liburan bisa masuk. Sedang Terios didesain mampu memuat 7 penumpang, bisa mengajak lebioh banyak kolega untuk berlibur. Sayangnya, ruang bagasi lebih sempit.
Bagasi Rush lebih luas, kelengkapan fiturnya juga diatas Terios. Terios Adventure tampil elegan dengan bumper yang nampak lebih rendah karena warnanya yang polos.
Handling dan Kenyamanan

Nah, membahas handling dan kenyamanan pada kedua SUV ini cukup menarik. Settingan suspensi baru keduanya memang mampu meningkatkan kenyamanan, tapi sayangnya harus mengorbankan handling. Maksudnya bagaimana? Yuk, baca terus!

Settingan suspensi belakang Terios yang baru berbeda dengan Rush. Terios yang didesain mengangkut penumpang hingga 7 orang dilengkapi dengan kaki-kai rigid axle 5 link tanpa per keong. Sedang rush pakai 4 link dengan coil spring & lateral rod.

Meski berbeda, keduanya sepakat untuk menawarkan karakter suspensi yang lebih lembut dari model sebelumnya. Saat berjalan dengan kecepatan rendah dan sedang redaman saat melindas jalan bergelombang jadi lebih lembut. Enggak ada lagi sakit pinggang, yang pasti jauh lebih nyaman!

Tapi nih, ada tapinya. Coba injak pedal gas lebih dalam agar laju mobil jadi lebih kencang. Dikecepatan lebih dari 120 km/jam, kaki-kaki terasa lebih limbung.

Terlebih melindas permukaan jalan bergelombang, atapun melindas permukaan jalan yang penuh tambalan. Bagian belakang seperti kehilangan traksi.

Untuk Toyota Rush, mungkin pengemudi masih bisa sedikit percaya diri karena sudah dilengkapi dengan ABS dan EBD, lha kalau Terios kan belum ada! (mobil.otomotifnet.com)

Selasa, 01 Februari 2011



Over Credit : TeriosTs-Extra 2010
BG cantik : BG 999 KP
Warna : Hitam Metalik
Tahun : 2010
Mesin : Bensin
Transmisi : Manual
Kilometer : 5000 km





Nama : mutawalli
Alamat : Palembang
Telp. Rumah/Kantor : 081632220007
Telp. Selular :
Email :marwah9999@gmail.com
Website/Blog :terios-indonesia.blogspot.com
Online Status :


Angsuran perbulan : 3.4 juta/bulan
DP : 70 Juta
kembalikan DP: 70 Juta
Sudah berjalan : 9 Bulan/peb 2011
Lama Angsuran : 5 tahun program PNS
Posisi : Palembang
Kota : Palembang







faa0d9c65dptbhfr.jpg Daihatsu Terios Ts Extra 08 Hitam Tangan1





00bf51631djvawmo.jpg Daihatsu Terios Ts Extra 08 Hitam Tangan1



6f93a276c8f4rnhc.jpg Daihatsu Terios Ts Extra 08 Hitam Tangan1